Bagi sebagian wanita, merasakan rasa tidak nyaman pada area perut ketika menstruasi merupakan hal yang lumrah terjadi. Rasa tidak nyaman umumnya dimulai ketika masa pra-haid hingga beberapa hari ketika menstruasi. Wanita yang merasa terganggu dengan kondisi ini tentu perlu mencari cara menghilangkan nyeri haid.
Tak jarang rasa sakit juga disertai dengan hilangnya konsentrasi, payudara sakit, badan lemas, hingga perut kembung. Bahkan beberapa wanita lain tak jarang mengalami sakit kepala, mual, muntah, hingga diare. Untuk itu catat cara menghilangkan rasa nyeri ketika datang bulan berikut ini!
1. Kompres Dengan Botol atau Heat Pad
Agar otot menjadi rileks, Anda bisa menggunakan benda panas untuk mengompres area perut dengan botol berisi air hangat ataupun heat pad. Karena aliran darah lancar dapat membuat otot rahim tidak menegang. Namun pastikan botol yang digunakan adalah botol anti panas yang tidak mudah memuai atau bocor jika diisi air panas.
2. Minum Air Hangat
Selain mengompres perut, Anda juga dapat minum air ataupun teh hangat untuk mengurangi kram haid. Cara satu ini dinilai cukup efektif, karena dapat mengurangi dehidrasi dan perut kembung yang umumnya menjadi masalah utama ketika datang bulan. Pasalnya, perut kembung dapat memperparah rasa kram.
3. Olahraga
Siapa sangka olahraga ketika haid justru mendatangkan manfaat baik bagi tubuh. Tidak harus olahraga berat, karena Anda dapat memilih olahraga ringan dalam waktu 15 hingga 20 menit saja.
Contoh olahraga yang dapat dilakukan mulai dari jalan santai, pilates, bersepeda, berenang, hingga yoga. Dengan berolahraga tubuh akan menghasilkan hormon endorfin, dimana berperan untuk mengurangi rasa sakit.
4. Konsumsi Makanan Sehat
Ketika menstruasi, hasrat untuk mengonsumsi cemilan asin atau pedas semakin meningkat. Namun mengonsumsi makanan tersebut justru dapat memperparah rasa tidak nyaman akibat haid, karena makanan tinggi garam, gula, dan lemak dapat membuat kram otot semakin memburuk. Sehingga cobalah untuk ngemil makanan sehat seperti buah-buahan segar.
5. Konsumsi Obat
Jika nyeri tak tertahankan, Anda dapat mengonsumsi obat pereda nyeri yang dijual bebas di apotek. Obat antiinflamasi nonsteroid yang dapat dikonsumsi adalah naproxen atau ibuprofen.
Penyebab Nyeri Haid Tidak Normal
Rupanya tak semua penyebab kram perut ketika menstruasi berasal dari proses peluruhan darah haid, karena ada kalanya rasa nyeri muncul akibat dari penyakit lainnya.
Dismenore sekunder merupakan istilah medis untuk rasa nyeri perut disebabkan oleh kelainan organ reproduksi. Nyeri haid tidak normal umumnya akan memburuk seiring berjalannya waktu, bahkan tak jarang berlangsung lama dan menyebabkan pingsan.
Beberapa penyakit yang kerap memicu nyeri haid sekunder mulai dari endometriosis, fibroid rahim, radang panggul, adenomiosis, hingga stenosis serviks.
Itulah cara menghilangkan nyeri haid yang dapat dilakukan. Apabila nyeri dan kram yang dirasakan terasa tidak normal bahkan Anda pun mengalami pingsan, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter. Pasalnya tak sedikit penyakit yang dapat memicu nyeri haid tidak normal dan dapat menyebabkan tidak subur di kemudian hari.
